Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan
peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia
di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, dan
bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas negara menjadi
bias. Kata “globalisasi” diambil dari kata global, yang maknanya
universal. Globalisasi sebagai suatu proses sosial, atau proses sejarah,
atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di
dunia makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan
baru atau kesatuan dengan menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi
dan budaya masyarakat.
Di sisi lain, ada yang melihat globalisasi
sebagai sebuah proyek yang diusung oleh negara-negara adikuasa, sehingga
bisa saja orang memiliki pandangan negatif atau curiga terhadapnya.
Dari sudut pandang ini, globalisasi tidak lain adalah kapitalisme dalam
bentuknya yang paling mutakhir. Negara-negara yang kuat dan kaya praktis
akan mengendalikan ekonomi dunia dan negara-negara kecil makin tidak
berdaya karena tidak mampu bersaing. Sebab, globalisasi cenderung
berpengaruh besar terhadap perekonomian dunia, bahkan berpengaruh
terhadap bidang-bidang lain seperti budaya dan agama.
Unsur globalisasi yang sulit diterima masyarakat:
1. Teknologi yang rumit dan mahal.
2. Unsur budaya luar yang bersifat ideologi dan religi.
3. Unsur budaya yang sukar disesuaikan dengan kondisi masyarakat.
Unsur globalisasi yang mudah diterima masyarakat:
1. Unsur yang mudah disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat.
2. Teknologi tepat guna, teknologi yang langsung dapat diterima oleh masyarakat.
3. Pendidikan formal di sekolah.
Unsur-unsur kebudayaan asing yang mudah diterima
a. unsur kebudayaan kebendaan
b. unsur kebudayaan yang membawa manfaat besar
c. unsur kebudayaan yang mudah disesuaikan dengan keadaan masyarakat yang menerima unsure-unsur kebudayaan tersebut
Unsur-unsur kebudayaan asing yang sulit diterima
a. Unsur-unsur kebudayaan yang menyangkut system kepercayaan
Contohnya : agama
b. Yang dipelajari pada taraf pertama proses sosialisasi
Contohnya : makanan pokok, sebagai orang Indonesia kita pertama
dikenalkan makanan pokok adalah nasi sehingga bila belum makan nasi,
perut rasanya belum pas
Individu-individu manakah yang cepat menerima unsure-unsur yang baru
Pada umumnya generasi muda dianggap sebagai individu yang cepat menerima
unsure-unsur kebudayaan asing yang masuk melalui proses akulturasi.
Sebaliknya generasi tua dianggap sebagai orang-orang kolot yang sukar
menerima unsur baru. Hal itu disebabkan karena norma-norma yang
tradisional sudah mendarah daging dan menjiwai sehingga sukar sekali
untuk mengubah norma-norma yang sudah demikian meresapnya dalam jiwa
generasi tua tsb. Sebaliknya belum menetapnya unsure-unsur / norma-norma
tradisional dalam jiwa generasi muda , menyebabkan mereka lebih mudah
menerima unsure-unsur baru yang kemungkinan besar dapat mengubah
kehidupan mereka.
Ketegangan-ketegangan apa yang timbul sebagai akibat akulturasi tsb
Suatu masyarakat yang terkena proses akulturasi selalu ada kelompok
individu yang sukar sekali / bahkan tak dapat menyesuaikan diri dengan
perubahan yang terjadi. Perubahan dianggap oleh golongan tsb sebagai
keadaan krisis yang membahayakan keutuhan masyarakat. Apabila meraka
merupakan golongan yang kuat maka mungkin proses perubahahn dapat
ditahannya, sebaliknya bila mereka berada dipihak yang lemah maka mereka
hanya dapat menunjukan sikap yang tidak puas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar